Hadirnya 'tamu' spesial tiap bulan memang enggak bisa di hindari para wanita. Susahnya, kalau siklus menstruasi justru bertepatan dengan agenda liburan yang sudah direncanakan jauh-jauh hari. Traveling saat haid memang bisa jadi tantangan tersendiri buat para Healthy Women. Bagaimana tidak, haid seringkali bikin kamu sakit perut, lemas, dan nggak nyaman yang akhirnya merusak mood. Tapi, jangan sampai haid merusak momen liburanmu, ya!
Kamu masih bisa kok menjalani kegiatan liburan yang berkesan. Dengan menerapkan tips di bawah ini, liburan akan tetap nyaman dan menyenangkan meskipun sedang haid!
Hari pertama hingga ketiga siklus menstruasi memang akan menjadi 'nightmare' akibat intensitasnya yang banyak. Makanya kamu perlu siapkan pembalut yang lebih panjang buat pastikan kamu bebas dan nyaman beraktivitas. Sedangkan untuk sisanya kamu bisa menggunakan pembalut derngan ukuran standar karena darah haid yang keluar biasanya tak sebanyak di awal.
Saat datang bulan, kulit jadi lebih sensitif. Jika celana sulit menyerap keringat, hal tersebut bisa membuat daerah kewanitaan jadi lembab dan kulit sekitarnya malah iritasi. Selain itu, pilih celana dalam yang ukurannya pas. Pasalnya, pembalut bisa bergeser kalau ukuran celana yang kamu kenakan terlalu longgar. Sedangkan, ukuran terlalu kecil akan menghambat keluarnya darah maupun kenyamananmu saat bergerak.
Karena kemungkinan 'bocor' dan hal tak terduga lainnya bisa saja terjadi saat haid. Agar agenda travelling kamu tetap berjalan seperti yang sudah direncanakan, pastikan kamu membawa pakaian dan celana cadangan di dalam tas bepergian kamu, ya!
Tahukah, Healthy Women? Beberapa jenis makanan justru akan buat momen datang bulan kian parah. Pasalnya, makanan yang kamu konsumsi ternyata juga berdampak besar pada gejala PMS lho. Beberapa jenis makanan yang masuk ke dalam tubuh seringkali membuat perut menjadi kembung, seperti makanan olahan dengan kandungan garam yang tinggi. Makanan berlemak tinggi yang bisa memengaruhi perubahan aktivitas hormon di tubuh jadi buat rasa nyeri yang berlebih pada payudara. Dan makanan tinggi gula yang buat kadar gula darah menjadi tidak stabil, hingga bikin nafsu makan melonjak dan ujung-ujungnya berefek pada kenaikan berat tubuh. Ouch!
Selain itu, kamu juga perlu mengurangi asupan kafein. Karena minuman yang mengandung kafein seperti teh atau kopi bisa menambah kecemasan, depresi, dan nyeri payudara.
Selama haid, tubuh kita akan kehilangan banyak darah. Jenis makanan dengan kandungan zat besi tinggi bisa jadi 'penyelamat' kamu terhindar dari rasa lemas hingga anemia. Nah, kamu bisa mengganti asupan zat besi yang terbuang dengan mengonsumsi sayuran hijau, daging, dan buah-buahan.
Beberapa jenis makanan lain juga bisa bantu mengatasi kram perut saat menstruasi. Seperti asam lemak omega-3 yang bersifat antiinflamasi dan biasa terkandung dalam ikan laut.
Tak lupa untuk mengonsumsi air putih lebih banyak jika kamu sedang traveling dalam keadaan haid ya, Healthy Women. Agar tak lemas, tubuh butuh lebih banyak asupan cairan. Selain itu, kamu bisa mengonsumsi air putih hangat sebagai pereda nyeri alami selama datang bulan.
Karena sedang traveling bukan berarti kamu jadi malas bergerak dan olahraga ya, Healthy Women! Apalagi saat sedang haid. Melakukan beberapa gerakan olahraga ringan, seperti yoga dan stretching jutsru memiliki manfaat baik untuk membuat otot relaks, melancarkan sirkulasi darah, dan mengurangi nyeri kram perut. Tak perlu waktu lama, hanya 10 sampai 15 menit kamu bisa memilih jenis olahraga yang bisa kamu lakukan di kamar hotel sekali pun.
Ini penting, Healthy Women! Terkadang, kamu terlalu asyik bersenang-senang atau berfoto saat liburan hingga lupa untuk mengganti pembalut sepanjang hari. Padahal, pembalut yang tidak diganti secara berkala dapat menyebabkan bau dan infeksi. Ditambah lagi ada kemungkinan ‘bocor’ apabila darah yang keluar banyak, karena pembalut sudah terlalu penuh. Usahakan untuk mengganti pembalut setiap 4-6 jam atau kalau pembalut sudah terasa tidak nyaman, ya!
Rasa nyeri yang berlebih memang bisa bikin mood dan itinerary berantakan karena buat kamu hanya ingin berbaring di kasur. Tapi jangan sampai hal ini terjadi. Kalau kamu sudah mencoba berbagai cara namun rasa nyeri tetap terasa, kamu bisa langsung meminum obat pereda nyeri haid agar bisa tetap menikmati liburan. Jangan lupa bawa obat pereda nyeri haid di tas atau ransel kamu untuk berjaga-jaga, ya!
Nah, Healthy Women, itulah tips untuk buat momen liburan tetap berkesan meski sedang haid. Sekarang, kamu tak khawatir lagi haid mengganggu agenda traveling, bukan?