Bahan Alami Ini Bisa Mengurangi Gatal Di Vagina Lho!

Semua perempuan pasti pernah ngerasain gatal di area vagina, bener gak, Girls? Rasa gatal yang timbul karena bakteri & jamur ini emang bikin gak nyaman banget bahkan sampai mengganggu aktivitas kita.

Untungnya, ada beberapa bahan alami yang bisa kita gunakan untuk mengurangi rasa gatal di area vagina nih, yuk kita intip!

1. Daun Sirih

Bahan alami yang pertama untuk mengurangi gatal pada vagina pastinya daun sirih dong! Daun sirih ini dipercaya memiliki antiseptik dan juga anti jamur yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri penyebab gatal di area vagina. Kalau dulu orang-orang menggunakan daun sirih ini dengan merebusnya lalu dibasuhkan pada area vagina, sekarang udah gak perlu repot lagi, Girls! Cukup pakai pembalut & pantyliner yang mengandung ekstrak daun sirih seperti Softex Daun Sirih untuk mengurangi rasa gatal yang mengganggu di area vagina.

2. Bawang Putih

Cara selanjutnya adalah dengan mengonsumsi bawang putih. Walaupun banyak yang gak suka sama bawang putih karena baunya, ternyata bawang putih dianggap efektif untuk mengurangi masalah ini lho.

Bawang putih mengandung antijamur & antibakterian yang efektif mengatasi infeksi jamur candida dan meredakan infeksi di kulit serta vulva. Hasil studi juga mengatakan bahwa bawang putih dengan dosis 500 mg yang dikonsumsi 2 kali sehari bisa meredakan gejala bakterial vaginosis yang menyebabkan gatal pada vagina.Jadi cobalah untuk rutin mengonsumsi irisan bawang putih segar untuk meminimalisir gatal di area vagina, Girls!

3. Minyak Kelapa

Minyak kelapa murni (coconut oil) ternyata mengandung asam lemak yang bisa meminimalisir gatal, Girls. Selain itu, kandungan asam laurat dalam minyak kelapa ini juga mampu menghambat pertumbuhan bakteri sekaligus menutrisi kulit rusak akibat eksim. Wah banyak banget ya manfaatnya.

Untuk pemakaian minyak kelapa cukup dioleskan langsung di area vagina yang gatal secara perlahan-lahan. Minyak kelapa ini aman untuk digunakan karena bahannya yang cair sehingga tidak menimbulkan iritasi. Setelah itu, gunakan pantyliner biar minyak tersebut gak mengotori pakaian dalam-mu dan diamkan selama kurang lebih 8 jam atau semalaman ya. 

4. Cuka Apel

Selain bisa dimanfaatkan sebagai toner, cuka apel juga bisa loh dipakai untuk mengurangi gatal di area vagina. Cuka apel mengandung asam asetat yang bisa menyembuhkan gatal akibat infeksi jamur candidiasis. Selain itu, asam asetat ini juga bisa menstabilkan pH organ intim yang meningkat akibat infeksi bakteri lho!

Cara menggunakannya, kamu bisa menambahkan 120 ml cuka apel atau setara dengan 2 cangkir ke dalam air mandi. Lalu gunakan campuran tersebut untuk membasuh area vagina 2 kali sehari. Metode ini tentunya bisa mengurangi gatal yang disebabkan karena iritasi, eksim, dan infeksi bakteri atau jamur.

Namun perlu diperhatikan saat memilih cuka apel, pastikan cuka apel tersebut masih murni dan tidak melewati proses penyaringan agar kandungan enzim di dalamnya tidak berkurang ya. Hal ini bisa kamu ketahui dari warnanya yang keruh dan tidak bening, atau bisa cek di kemasannya terdapat tulisan “raw, unfiltered”.

Nah itu tadi beberapa bahan alami yang bisa kamu gunakan untuk mengurangi gatal di area vagina, Girls. Tapi, jika rasa gatalnya gak kunjung hilang dan justru semakin parah, kamu bisa langsung konsultasikan ke dokter ya. Semoga bermanfaat!

Sumber:

https://www.sehatq.com/artikel/cara-mengobati-gatal-di-vagina-secara-tradisional-dengan-bahan-alami

https://www.honestdocs.id/10-cara-menghilangkan-gatal-pada-kemaluan-wanita-secara-alami

https://nakita.grid.id/read/021950700/dikenal-punya-banyak-manfaat-air-rebusan-sirih-paling-ampuh-untuk-mengatasi-masalah-kewanitaan-bagaimana-caranya?page=all

https://cantik.tempo.co/read/1369706/bahan-alami-untuk-meredakan-keputihan-bawang-putih-hingga-cuka-apel/full&view=ok